Ingin sekali kumenjerit...
Memecahkan daun telinga sunyi malam
Melolong keras menembus angan...
Menerpa bukit-bukit kejahiliyahan
Disa’at panasnya dunia,
Kian hari kian merajalela
Hati murni kian memudar... bak kisah pudarnya pesona Cleopatra.
Menjadi ½ jiwa... 1/2 hati...
Kemarahan yang memletup-letup
Siapa dan untuk siapa??
Dalam hitungan menit dan hari
Semuanya menjadi begitu hitam, kelam...
Siapa yang sanggup menjadi dokter?
Dokter penyembuh luka... luka kemarin. Sekarang. Lalu,
Entah sampai kapan???!!
2 komentar:
dokter penyembuh jiwa adalah jiwa yang sabar,,jiwa yang berserah diri,, jiwa yang ikhlas...
Posting Komentar