Minggu, 19 Agustus 2007

Sakit ½ jiwa

Ingin sekali kumenjerit...

Memecahkan daun telinga sunyi malam

Melolong keras menembus angan...

Menerpa bukit-bukit kejahiliyahan

Disa’at panasnya dunia,

Kian hari kian merajalela

Hati murni kian memudar... bak kisah pudarnya pesona Cleopatra.

Menjadi ½ jiwa... 1/2 hati...

Kemarahan yang memletup-letup

Siapa dan untuk siapa??

Dalam hitungan menit dan hari

Semuanya menjadi begitu hitam, kelam...

Siapa yang sanggup menjadi dokter?

Dokter penyembuh luka... luka kemarin. Sekarang. Lalu,

Entah sampai kapan???!!

2 komentar:

kartika ningrum mengatakan...

dokter penyembuh jiwa adalah jiwa yang sabar,,jiwa yang berserah diri,, jiwa yang ikhlas...

Unknown mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.